Masih di
tempat duduk yang sama . .
Siang itu, kali pertama jumpa
Membelah hari dengan rasa bosan yang tak terkira
Bahkan mengganggu diriku yang sedang terlelap dan capai
Aku temukan senyum yang cukup manis
Siang itu, kali pertama jumpa
Membelah hari dengan rasa bosan yang tak terkira
Bahkan mengganggu diriku yang sedang terlelap dan capai
Aku temukan senyum yang cukup manis
Hari kedua di
siang itu, dan masih di tempat yang sama
Saat hujan tak mau berhenti menangis
Membasahi atribut dan berbagai perlengkapan yang telah disiapkan
Kulihat Senyum yang tidak biasa
Kulihat juga sorot mata yang lembut
Kudengar pula suara yang tidak begitu aku perhatikan
Saat hujan tak mau berhenti menangis
Membasahi atribut dan berbagai perlengkapan yang telah disiapkan
Kulihat Senyum yang tidak biasa
Kulihat juga sorot mata yang lembut
Kudengar pula suara yang tidak begitu aku perhatikan
Pagi dan siang
itu di hari ketiga, di tempat duduk yang berbeda, dan di lokasi yang berbeda
pula
Saat mobil melaju dengan perlahan dan pasti
Angin berhembus semilir menembus ruang dan waktu
Tidak kujumpa senyum itu lagi
Berbagai pertanyaan muncul dalam benakku???
Saat mobil melaju dengan perlahan dan pasti
Angin berhembus semilir menembus ruang dan waktu
Tidak kujumpa senyum itu lagi
Berbagai pertanyaan muncul dalam benakku???
Di sore itu,
di tempat yang berbeda dalam udara yang semakin naik dalam tempat yang semakin
naik pula untuk kali pertama, kudengar retorika berbicara yang merdu yang belum
pernah kudengar sebelum na .. . dan aku pun menjawab tidak kalah merdu dari na
. .
dan aku habiskan waktu ku hanya untuk membaca dan menulis
dan aku habiskan waktu ku hanya untuk membaca dan menulis
kemudian di
hari berikut na, di siang itu di tempat dan lokasi yang berbeda pula
Saat banyak lalu lalang orang
Saat orang-orang berkumpul
Saat dua tiga patah kata terucap dari na
Saat aku merasa canggung
Saat itu, kutemukan lagi senyum itu, senyum yang tidak biasa .. .
Saat banyak lalu lalang orang
Saat orang-orang berkumpul
Saat dua tiga patah kata terucap dari na
Saat aku merasa canggung
Saat itu, kutemukan lagi senyum itu, senyum yang tidak biasa .. .
Dan saat
tengah malam, di waktu dan tempat yang berbeda
Saat udara dingin menusuk tulang
Saat rasa kantuk yang mulai menggerogoti
Saat semua orang merasa lelah dan bosan
Saat semua orang sedang menunggu
Kulihat lagi senyum itu
Kulihat lagi mata yang indah itu
Mungkin ini yang terakhir aku jumpa .. .
Hari berikut na, tiada lagi ku jumpa senyum itu yang tidak biasa . .
Saat udara dingin menusuk tulang
Saat rasa kantuk yang mulai menggerogoti
Saat semua orang merasa lelah dan bosan
Saat semua orang sedang menunggu
Kulihat lagi senyum itu
Kulihat lagi mata yang indah itu
Mungkin ini yang terakhir aku jumpa .. .
Hari berikut na, tiada lagi ku jumpa senyum itu yang tidak biasa . .
Hari berikut
na, tidak ku jumpa lagi
Hari berikut
na lagi, tidak pula ku jumpa juga
Sampai jumpa, jika memang masih bisa berjumpa di lain waktu dan tempat .. .
Sampai jumpa, jika memang masih bisa berjumpa di lain waktu dan tempat .. .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar