Rabu, 06 Juni 2012

Puisi yang dikenang sepanjang masa Angkatan '45


AKU


Kalau sampai waktuku/
‘ku mau tak seorang ‘kan merayu/
Tidak juga kau//

Tak perlu sedu sedam itu/

Aku ini binatang jalang/
Dari kumpulannya terbuang//

Biar peluru menembus kulitku/
Aku tetap meradang menerjang//

Luka dan bisa/ kubawa berlari/
Berlari/
Hingga/ hilang pedih peri/
Dan aku akan lebih tidak peduli/
Aku mau hidup/ seribu tahun lagi//


( Chairil Anwar )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar